Pengertian Transfusi Darah (Donor Darah)

![]() |
sinarharapan.net |
Pengertian Transfusi darah
Syarat Donor Darah
Misalnya, golongan darah A (A,b) diberikan pada golongan darah B (B,a). Jika diperhatikan aglutinogen pada donor adalah A, sedangkan aglutinin pada resipien adalah a. Jika aglutinogen A bertemu dengan aglutinin a, maka akan menggumpal.
Demikian juga jika terjadi pertemuan antara aglutinogen B dengan aglutinin b, akan terjadi penggumpalan (+). Jadi, golongan darah A tidak dapat diberikan kepada golongan darah B, atau sebaliknya.
Contoh lainnya adalah jika golongan darah O diberikan pada golongan darah AB, ternyata tidak terjadi gumpalan. Jika diperhatikan pada donor tidak mempunyai aglutinogen baik A maupun B walaupun resipien mempunyai aglutinin a dan b, sehingga darah tidak menggumpal.
Oleh karena itu, golongan darah O dapat diberikan kepada golongan darah apa saja sedangkan golongan darah AB tidak dapat diberikan pada golongan darah lain.
Pengertian Transfusi Darah (Donor Darah), Syarat dan Manfaat Donor Darah
Tabel: Transfusi Darah
Keterangan:
tanda (-) = tidak membeku (bisa diberikan)
tanda (+) = menggumpal (tidak bisa diberikan)
Di dalam perkembangan dunia kedokteran yang semakin maju, teori yang ada pada daftar tersebut semakin lama semakin hilang dan tidak dipakai lagi.
Caranya adalah butir-butir darah dari donor diberi plasma dari resipien dan butir-butir darah dari resipien diberi plasma dari donor.
Untuk mendapatkan butir-butir darah dan plasma darah, dilakukan pemusingan (sentrifugal) agar butir-butir darah mengendap dan plasma darah berada di atas.
Walaupun donor dan resipien golongannya sama kadang-kadang setelah diadakan uji silang darahnya membeku, berarti ada zat-zat tertentu yang tidak cocok, maka untuk mengantisipasi hal-hal tersebut walaupun golongan darahnya sama tetap diadakan uji silang (cross matching).
Manfaat Donor Darah
Donor darah akan sangat membantu menyelamatkan nyawa orang lain yang membutuhkan donor, terlebih yang sedang sekarat serta membutuhkan operasi mendadak. Sangat penting untuk Beramal dan beribadah untuk menambah pahala dunia dan akhirat.
Selain bermanfaat bagi penerima, nyatanya donor darah pun memberikan keuntungan bagi para pendonor.
Setidaknya ada beberapa manfaat yang acapkali dirasakan oleh para pendonor, yaitu.
Melindungi jantung
Menurunkan resiko terkena kanker
Membantu menurunkan level zat besi dalam darah
Pembaharuan sel-sel darah secara rutin
Membakar kalori
Mencegah penuaan dini
Demikian pembahasan tentang transfusi darah atau donor darah yang meliputi pengertian donor darah, syarat donor darah dan manfaat donor darah baik bagi penerima maupun bagi pedonor itu sendiri. pustakapedia.net